bogortraffic.com, BOGOR– Sebanyak 102 Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kota Bogor akan mendapatkan dorongan untuk meningkatkan kapasitas mereka pada tahun 2024 ini.
Mereka akan mengikuti program pendampingan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat bekerja sama dengan Pemerintah Kota Bogor dalam Program UMKM Naik Kelas.
Kepala Dinas Koperasi UKM Perdagangan dan Perindustrian (KUKMDagin) Kota Bogor, Firdaus, menjelaskan bahwa 102 UMKM dipilih melalui proses seleksi yang dilakukan oleh pendamping yang ditunjuk oleh Pemprov Jabar.
“Pendampingan ini akan berlangsung selama 8 bulan, mulai dari April hingga Oktober 2024 mendatang,” ujar Firdaus kepada pada Kamis (25/4/2024).
Setiap peserta akan mendapatkan pendampingan terkait berbagai aspek, seperti mindset pengusaha skala up, strategi keuangan, optimasi produktivitas, perluasan akses pemasaran, dan networking. Mereka juga akan dibantu dalam hal pemasaran digital, legalitas usaha, akses investor, dan permodalan.
Firdaus berharap program ini akan membantu UMKM Kota Bogor untuk meningkatkan kualitas produk, memperluas jaringan pemasaran, dan meningkatkan omzet. Dia juga ingin UMKM yang memiliki potensi tinggi dapat tetap bersaing dan aktif di pasar, menghindari mati suri atau stagnasi.
Program UMKM Naik Kelas telah berjalan selama lebih dari 2 tahun di Kota Bogor, dengan hasil positif yang telah terlihat. Ratusan UMKM telah berhasil mandiri dan meningkatkan kapasitasnya.
“Program ini sebelumnya dikenal sebagai UMKM Juara, dan sekarang ditingkatkan menjadi UMKM Naik Kelas,” tambah Firdaus.