Standar Halal Indonesia Mendunia, Dipakai oleh 50 Negara dan Dicari oleh Pengusaha China

Bogor Traffic, Bisnis – Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin menyebutkan bahwa standar halal Indonesia telah menjadi acuan bagi negara-negara di seluruh dunia. Saat bertemu dengan pengusaha produk halal China, Wapres memaparkan sejarah dan pengakuan standar halal Indonesia di kancah global.

Sebagai Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), Wapres mencatat bahwa MUI telah merancang standar halal yang saat ini dipercayai oleh 50 lembaga sertifikasi halal di seluruh dunia. Standar ini telah menjadi landasan utama untuk menentukan kehalalan produk dan layanan.

Berita Lainnya

“Waktu itu saja menjadi Ketua Majelis Ulama Indonesia, Ketum MUI, bahkan sebelumnya saya menjadi Ketua Komisi Fatwa MUI dan memang kita membuat semacam standar halal, yang standar halal itu menjadi sistem standar halal di dunia dan diakui oleh 50 lembaga sertifikat halal dan menjadi standar halal yang terpercaya di dunia,” ungkap Wapres.

Selain itu, Wapres mengungkapkan bahwa MUI telah mendirikan perwakilan di berbagai negara, termasuk di Shanghai, untuk mengembangkan standar halal yang diakui dunia.

Dengan mendapatkan sertifikasi produk halal dari Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan, dan Kosmetika MUI (LPPOM MUI), pengusaha dapat memperoleh dukungan untuk memasarkan produk mereka di negara-negara dengan mayoritas penduduk Muslim.

Indonesia memiliki ambisi lebih besar dalam industri produk halal. Wapres menyatakan bahwa Indonesia tidak hanya ingin memberikan standar sertifikasi halal di dunia, tetapi juga bermaksud menjadi produsen produk halal terbesar di dunia pada tahun 2024. Untuk mencapai tujuan ini, Wapres mengundang pengusaha produk halal dari berbagai negara, khususnya China, untuk berinvestasi di Indonesia.

“Kami mengundang para pengusaha di berbagai negara khususnya di Tiongkok untuk berinvestasi produk halal di Indonesia,” ujarnya.

Wapres menekankan potensi pasar yang besar di Indonesia, yang memiliki populasi Muslim terbesar di dunia dengan 270 juta penduduk.

Produk-produk halal tidak hanya menjadi konsumsi harian, tetapi juga menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat Indonesia. Dengan reputasi yang kuat di dunia, produk halal Indonesia akan semakin dipercaya oleh umat Islam di seluruh dunia.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan