Bima Arya Ajak Alumni UNB untuk Wujudkan Green Economy

bogortraffic.com, Bisnis – Wali Kota Bogor, Bima Arya, menghadiri acara wisuda ke-31 Universitas Nusa Bangsa (UNB) tahun 2023 di kampus UNB di Cibadak, Tanah Sareal, Kota Bogor, pada Sabtu (14/10/2023).

Dalam pidato wisudanya, Bima Arya menyampaikan perhatiannya terhadap masalah lingkungan yang mendesak yang dihadapi oleh masyarakat Indonesia dan dunia.

Berita Lainnya

Indonesia termasuk empat besar negara di dunia dengan polusi paling parah, sebagian besar disebabkan oleh faktor manusia, alam, dan penyebab lainnya. Sumber polusi utama meliputi transportasi, pabrik industri, dan pembuangan sampah yang tidak tepat.

Survei terbaru di Indonesia menunjukkan bahwa korupsi menduduki peringkat pertama sebagai kekhawatiran generasi muda, diikuti oleh isu lingkungan.

“Bagi sebagian orang, ini mungkin bukan masalah yang mendesak atau hanya sesekali. Namun, ini adalah masalah serius yang, jika tidak ditangani dengan serius sekarang, akan ditanggung oleh cucu kita di masa depan. Meskipun Bogor beruntung memiliki kebun raya dan curah hujan yang tinggi, kita harus bertindak, tidak hanya di Bogor tetapi di seluruh Indonesia,” ungkap Bima Arya.

Indonesia belum melihat kota mana pun yang berhasil mengelola sampah secara komprehensif dari hulu ke hilir. Hal ini menjadi lebih kritis karena diprediksi Indonesia akan menjadi ekonomi terbesar keempat di dunia pada tahun 2045.

Dalam menangani pengelolaan sampah, Bima Arya menekankan perlunya tidak hanya pengembangan infrastruktur tetapi juga pembentukan budaya peduli sampah. Ia menekankan bahwa masalah lingkungan hari ini harus diselesaikan hari ini, karena mengabaikannya akan menyebabkan bencana di masa depan.

“Dalam beberapa tahun terakhir, Kota Bogor menyadari bahwa kita harus melakukan sesuatu. Kita menyambut antusiasme para pemuda dengan program-program khusus, termasuk kepemimpinan hijau, inovasi perawatan lingkungan di lingkungan tempat tinggal dan sekolah mereka. Bogor telah menjadi pelopor, menerapkan praktik ekonomi hijau dari hulu ke hilir,” ujarnya.

Kegiatan ekonomi hijau tidak hanya membawa keuntungan tetapi juga mengurangi masalah lingkungan. Sebagai contoh, sampah plastik diolah menjadi paving block di Fasilitas Pengelolaan Sampah Mekarwangi 3R. Selain itu, para pemuda mengubah sampah organik menjadi larva, menghasilkan pendapatan.

Kepada para alumni UNB, Bima Arya mengundang mereka untuk menjajaki kolaborasi dan lebih mendalam ke dalam bidang ekonomi hijau yang sedang berkembang, yang menurutnya adalah masa depan.

“Mudah-mudahan UNB dapat menghasilkan aktivis kewirausahaan yang bangga fokus pada ekonomi hijau untuk Bogor. Semua upaya, inovasi, dan kerja keras akhirnya membuahkan hasil, dan setelah 28 tahun, Bogor telah mendapatkan kembali piala Adipura. Mari kita jaga dan terapkan berbagai inovasi untuk menjaga karakter Bogor. Sistem yang kuat, ditambah dengan masyarakat yang hebat dan didukung oleh akademisi, akan memperkuat Bogor sebagai kota yang hijau dan ramah lingkungan,” tutupnya.

Pada tahun 2023, Universitas Nusa Bangsa (UNB) meraih kelulusan 184 mahasiswa dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Pertanian, Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA), serta Fakultas Kehutanan. Lulusannya terdiri dari 4 Magister (Ekonomi Pembangunan) dan 178 Sarjana, yang terdiri dari 7 Sarjana Pertanian, 31 Sarjana Ekonomi dan Bisnis, 83 Sarjana MIPA, dan 59 Sarjana Kehutanan.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan