Rudy Susmanto Janjikan Tambahan Insentif Guru Ngaji di Kabupaten Bogor

Gerindra Dukung Rudy Susmanto untuk Pilkada Kabupaten Bogor. (Foto: Dok. Istimewa)

bogortraffic.com, CIBINONG – Bakal calon Bupati Bogor dari Partai Gerindra, Rudy Susmanto, mengungkapkan komitmennya untuk meningkatkan insentif bagi para guru ngaji di seluruh desa di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Rudy menyampaikan bahwa tambahan insentif tersebut akan dianggarkan melalui penyempurnaan Program Satu Miliar Satu Desa (Samisade), dengan menambah nominal anggaran menjadi Rp1,5 miliar per desa.

Berita Lainnya

“Bupati terdahulu sudah memberikan insentif kepada guru ngaji. Sebagai contoh, di satu desa terdapat 40 guru ngaji, dan program ini sudah berjalan dengan realisasi untuk 20 guru ngaji. Namun, masih ada kekurangan yang harus diatasi,” ujar Rudy di Cibinong, Sabtu (14/9).

Rudy menegaskan bahwa dengan penambahan anggaran Samisade, kekurangan insentif yang diterima oleh guru ngaji di setiap desa dapat teratasi.

Selain itu, program ini juga diharapkan dapat mendukung peningkatan kesejahteraan para guru ngaji di wilayah Kabupaten Bogor.

Selain memperhatikan insentif guru ngaji, Rudy juga berkomitmen untuk menangani masalah keumatan, termasuk membantu majelis dan yayasan yang belum memiliki badan hukum.

Ia berencana menggandeng ikatan notaris dan ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) untuk membantu proses administrasi hukum bagi majelis dan pondok pesantren yang memerlukan legalitas badan hukum.

“Banyak majelis atau yayasan yang belum mendapatkan bantuan karena terkendala masalah administratif, terutama terkait status badan hukum. Kami akan bekerja sama dengan pihak notaris dan PPAT untuk menyediakan tarif sosial yang terjangkau bagi pengurus majelis atau yayasan,” tambah Rudy.

Dengan kenaikan anggaran Program Samisade dari Rp1 miliar menjadi Rp1,5 miliar, Rudy berharap pembangunan di Kabupaten Bogor tidak hanya fokus pada sektor infrastruktur, tetapi juga mencakup penguatan sumber daya manusia (SDM). Salah satu program yang ia unggulkan adalah “Satu Sarjana Satu Desa,” yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di setiap desa di Kabupaten Bogor.

Program-program ini, menurut Rudy, akan menjadi landasan dalam upaya membangun Kabupaten Bogor yang lebih sejahtera, tidak hanya dari segi fisik, tetapi juga dari aspek pendidikan dan sosial.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan