Bima Arya Harap Kota Bogor Jadi Lokasi Favorit Syuting

Kota Bogor – Sebanyak tujuh film pendek yang merupakan karya anak-anak muda Kota Bogor berhasil memukau penonton dalam acara Sinema Kuriling (Simkuring).

Acara ini merupakan bagian dari program Bandung Film Commission (BFC) yang berkolaborasi dengan Festival Film Bogor, dan berlangsung selama dua hari pada tanggal 19 hingga 20 Agustus 2023.

Berita Lainnya

Pemutaran ketujuh film pendek ini berlangsung di Alun-alun Kota Bogor dan dihadiri oleh Walikota Bogor, Bima Arya, bersama warga. Setelah menyaksikan film-film pendek tersebut, Bima Arya menyatakan rasa bahagianya dan memberikan apresiasi pada semua karya film tersebut, meskipun proses pembuatannya menggunakan smartphone.

Ia juga mengungkapkan harapannya agar acara Simkuring lebih sering diadakan di Kota Bogor, guna memberikan hiburan yang lebih sering kepada warganya.

“Yang membuat saya bahagia adalah karena semua film lokasi syutingnya berlatar di tempat-tempat yang dibangun Pemkot Bogor selama 10 tahun terakhir. Taman Kencana, Jalur SSA, Lawang Salapan, Lawang Surken, Alun-alun Kota Bogor dan yang paling saya senang adalah adegan di Gang Jalan Surken dengan background tulisan perbedaan adalah keniscayaan tapi kebersamaan harus terus diperjuangkan,” ungkap Bima Arya di Alun-alun Kota Bogor, Minggu (20/8/2023) malam.

Dalam pembuatan film, Bima Arya menekankan pentingnya mengambil inspirasi dari kehidupan sehari-hari dan kondisi sekitar.

Ia berharap Kota Bogor dapat menjadi tempat yang menginspirasi banyak aspek, termasuk menjadi lokasi favorit untuk syuting film dengan mengambil keindahan Alun-alun, Taman Kencana, jalur SSA, serta titik-titik ikonik lainnya di Kota Bogor.

“Jadi yang saya mimpikan adalah Kota Bogor bisa membangun infrastruktur dan kultur anak mudanya sehingga tidak perlu lagi eksis di daerah atau kota lain, tapi ditampung di Kota Bogor,” harap Bima Arya.

Daftar Tujuh Film Pendek yang Diputar

“Mau Jeruk”
“Problem”
“Sial”
“Inner Talk”
“Cinta Tapi Beda”
“Sepatu Kelana”

Sebelum pemutaran film, Program Director BFC, Deden M. Syahid, menjelaskan bahwa program Simkuring telah berjalan cukup lama. Awalnya, program ini hanya diadakan di beberapa daerah atau kelurahan di Kota Bandung. Namun, setelah pandemi, BFC mengadakan roadshow ke daerah-daerah lain di Jawa Barat sebagai bagian dari persiapan menuju Bandung Independent Film Festival ke-5.

“Terima kasih untuk Pemkot Bogor dan semua pihak yang mendukung serta para peserta yang telah ikut serta meramaikan program Simkuring,” kata Deden.

Sehari sebelum acara pemutaran film, para peserta juga mengikuti workshop smartphone cinema di Bogor Creative Center dan Auditorium Perpustakaan Kota Bogor. Acara tersebut turut memutar tiga film dari BFC yang berjudul “Kidung”, “Nalika Maranehna Ngomongkeun Bobogohan Urang”, dan “Mari”.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan