Bogortraffic.com, BEIJING – Menteri Luar Negeri China, Wang Yi, tidak akan menghadiri pertemuan para menteri luar negeri G20 yang berlangsung di Rio de Janeiro, Brazil, pada tanggal 21-22 Februari 2024.
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China, Mao Ning, menyampaikan bahwa Wang Yi, karena jadwal yang padat, telah menunjuk Wakil Menteri Luar Negeri Ma Zhaoxu untuk mewakili China dalam pertemuan tersebut.
“G20 adalah forum utama kerja sama ekonomi internasional, bukan platform untuk menyelesaikan masalah geopolitik dan keamanan. Ini adalah konsensus G20,” ungkap Mao Ning.
Di sela-sela forum G20, Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi, dijadwalkan akan melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Luar Negeri Brazil, Mauro Vieira. Dalam diskusi tersebut, keduanya akan membahas berbagai isu, termasuk kerja sama ekonomi dan situasi di Gaza.
Presidensi G20 Brazil 2024, yang dimulai pada 1 Desember 2023, bertujuan untuk membentuk aliansi global dalam memerangi kelaparan dan kemiskinan, mobilisasi global untuk mengatasi perubahan iklim, serta memperbaiki tata kelola dunia. Presiden Brazil, Lula Da Silva, bertekad untuk membentuk jaringan aliansi global melalui kolaborasi dengan berbagai lembaga internasional seperti FAO, WFP, dan Bank Dunia.
Meskipun China tidak akan diwakili oleh Menteri Luar Negeri Wang Yi, sejumlah menteri luar negeri dari negara-negara anggota G20 lainnya telah mengonfirmasi kehadiran mereka dalam pertemuan tersebut. Hal ini menunjukkan komitmen global untuk meningkatkan solidaritas dan kerja sama dalam mengatasi tantangan ekonomi dan sosial di tingkat internasional.
