Dinas Pendidikan Kabupaten Nunukan Terima Hibah 533 Judul Buku Bacaan Bermutu Versi Digital

Bogor Traffic, Pendidikan – Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa) yang merupakan bagian dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi menerima kunjungan dari delegasi Kabupaten Nunukan, termasuk Wakil Bupati Nunukan dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Nunukan. Pertemuan ini berlangsung pada Senin, 11 September 2023, di Aula Sasadu, Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Jakarta.

Dalam pertemuan tersebut, Wakil Bupati Nunukan, Hanafiah, menjelaskan rencana Kabupaten Nunukan untuk mencetak buku bacaan berkualitas pada tahun 2024. Buku-buku ini akan digunakan di sekolah-sekolah yang belum menerima hibah buku dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Hanafiah juga menyampaikan bahwa Kabupaten Nunukan memiliki sejumlah tantangan dalam pendidikan, khususnya di sekolah dasar yang masih berada di bawah standar nasional.

Berita Lainnya

“Pemerintah daerah kami telah berkoordinasi dengan anggota DPR tentang rencana penyediaan buku bacaan berkualitas. Kami ingin bekerja sama dengan Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa untuk mendukung penyediaan dan distribusi buku bacaan ini, khususnya di daerah terpencil seperti Nunukan,” kata Hanafiah.

M. Abdul Khak, Kepala Pusat Pembinaan Bahasa dan Sastra Badan Bahasa, menjelaskan upaya Badan Bahasa dalam menyediakan buku bacaan berkualitas untuk berbagai jenjang pendidikan. Ia juga menyoroti peran penting buku dalam membantu anak-anak mendapatkan perspektif baru sebagai jendela, cermin, dan pintu bagi pengetahuan mereka.

Abdul Khak juga mengungkapkan bahwa Badan Bahasa telah mengembangkan buku cerita digital yang dapat diakses oleh masyarakat melalui internet. Buku Digital (BUDI) ini telah digunakan oleh berbagai pihak, termasuk organisasi wanita (Darma Wanita Pusat), untuk menggalakkan kebiasaan membaca di lingkungan keluarga.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Nunukan, Akhmad, menjelaskan bahwa di tahun 2023, sejumlah sekolah di Kabupaten Nunukan telah menerima hibah buku, tetapi masih ada beberapa sekolah yang belum menerima bantuan tersebut. Oleh karena itu, Dinas Pendidikan Nunukan berencana mencetak dan mendistribusikan buku bacaan bermutu kepada sekolah-sekolah yang belum mendapat hibah.

Pentingnya peningkatan literasi di Kabupaten Nunukan juga menjadi fokus pembicaraan, mengingat tingkat kemampuan literasi siswa di sekolah-sekolah dasar masih di bawah target nasional. Oleh karena itu, Dinas Pendidikan Nunukan telah menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk Badan Bahasa, untuk memberikan pelatihan kepada para guru dalam memanfaatkan buku bacaan berkualitas.

Afifudin dari Tim INOVASI mengapresiasi kerja sama yang terjalin dengan Kabupaten Nunukan dan Badan Bahasa serta berkomitmen untuk melanjutkan pendampingan dan dukungan dalam pengembangan literasi di Kabupaten Nunukan.

Pertemuan ini merupakan langkah positif dalam mendukung peningkatan literasi dan pendidikan di wilayah-wilayah terpencil di Indonesia, dengan kerja sama antara pemerintah daerah, Badan Bahasa, dan mitra lainnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan