KABUPATEN BOGOR – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bogor menggelar kegiatan Bulan Dana sebagai bagian dari peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) PMI ke-78. Kegiatan ini bertujuan untuk mendorong optimalisasi peran PMI dalam melayani masyarakat Kabupaten Bogor. Bulan Dana juga merupakan salah satu sumber dana PMI untuk pembiayaan tugas kepalangmerahan, sesuai dengan UU No. 1 Tahun 2018 Tentang Kepalangmerahan.
Mewakili Bupati Bogor, Staf ahli Bidang Pemerintahan, Makmur mengungkapkan bahwa Bulan Dana adalah kegiatan rutin yang diadakan setiap bulan untuk menghimpun dana sumbangan dari masyarakat, instansi, lembaga, dan seluruh komponen masyarakat Kabupaten Bogor. Dana ini mendukung pelayanan kemanusiaan kepalangmerahan, dan partisipasi masyarakat dalam pengumpulan dana ini merupakan bentuk donasi kebersamaan.
“Ini juga dapat mendorong PMI untuk terus berinovasi mengembangkan kiprahnya agar senantiasa profesional, mandiri, dan dicintai masyarakat. Sehingga kita semakin dekat dengan masyarakat senantiasa menolong serta melayani masyarakat dengan sepenuh hati,” ujarnya.
Makmur juga menekankan bahwa Bulan Dana ini dapat mendorong PMI untuk terus berinovasi dan mengembangkan peran mereka dalam pelayanan kemanusiaan. Hal ini bertujuan agar PMI senantiasa profesional, mandiri, dan dicintai masyarakat, sehingga mereka dapat terus mendekatkan diri kepada masyarakat dan memberikan pelayanan dengan sepenuh hati.
“Selamat ulang tahun kepada jajaran pengurus PMI dan relawan, semoga PMI senantiasa memberikan kontribusi kepada masyarakat,” katanya.
Ketua Dewan Kehormatan PMI Kabupaten Bogor, Nurhayanti, menyoroti peran luar biasa yang dimainkan oleh PMI dalam memberikan pelayanan kemanusiaan, terutama dalam menghadapi berbagai peristiwa seperti bencana alam, kecelakaan, dan kebakaran. PMI selalu menjadi garda terdepan dalam memberikan pertolongan pertama kepada mereka yang membutuhkan.
“Bulan bakti sangat penting dilakukan untuk mengoptimalkan pelayanan PMI yang bergerak di bidang kemanusiaan. Karena urusan kemanusiaan ini perlu gerakan kolaboratif dan sinergi dari semua pihak. Semoga kita senantiasa berbuat untuk masyarakat Kabupaten Bogor,” tegas Nurhayanti.
Nurhayanti juga menekankan pentingnya bulan dana sebagai upaya untuk mengoptimalkan pelayanan PMI di bidang kemanusiaan. Urusan kemanusiaan membutuhkan kolaborasi dan sinergi dari berbagai pihak, dan semangat bersama ini harus ditanamkan dalam jiwa masyarakat.
Mewakili Ketua PMI Kabupaten Bogor, Wakil Ketua Bidang Organisasi Nano Supriatna mengungkapkan bahwa bulan dana kali ini merupakan pelaksanaan yang pertama di tahun 2023 setelah sempat terhenti akibat pandemi COVID-19. Dana yang terkumpul dari kegiatan ini akan digunakan untuk pelayanan kesehatan masyarakat, evakuasi korban bencana, pembinaan dan pelatihan Palang Merah Remaja (PMR), serta pelatihan dan pembinaan relawan melalui Kops Sukarela. Semua upaya ini bertujuan untuk terus berbuat bagi masyarakat Kabupaten Bogor.
“Dana yang sudah terkumpul ini akan kami gunakan untuk pelayanan kesehatan masyarakat, membantu evakuasi korban bencana kemudian pembinaan dan pelatihan palang merah remaja atau PMR. Serta pelatihan dana pembinaan relawan melalui wadah KSR atau kops sukarela,” imbuhnya.