bogortraffic.com, KOTA BOGOR- Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat, tengah melakukan pencarian terhadap keluarga Rosmini (55 tahun), seorang pengemis yang baru-baru ini menjadi viral setelah ditertibkan oleh Dinas Sosial (Dinsos) setempat beberapa hari lalu.
Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor, Hery Antasari, mengungkapkan bahwa berdasarkan identitas yang ditemukan oleh Dinsos, Rosmini ternyata berasal dari Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
“Hingga saat ini, keluarganya belum ditemukan, jadi dia akan direhabilitasi. Namun, kami juga sedang mencari keluarganya, ada proses lanjutan yang akan kami lakukan,” kata Hery.
Pemkot Bogor akan berkoordinasi dengan Dinsos tempat Rosmini berasal. Namun, menurut Hery, Dinsos Kabupaten Bandung belum bisa menjangkau Rosmini karena sering berpindah-pindah tempat untuk meminta-minta.
Rosmini saat ini sedang diobservasi kesehatan mentalnya di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Marzoeki Mahdi (MM) Kota Bogor.
“Dia sedang ditangani. Sesuai prosedur, dia akan diobservasi selama 18 hari sampai dinyatakan tidak memiliki gangguan kesehatan mental,” ujarnya.
Kepala Dinsos Kota Bogor, Dani Rahadian, menyatakan bahwa Dinsos Provinsi Jawa Barat juga terlibat dalam penanganan Rosmini. Jika keluarganya tidak mampu untuk merawatnya, Rosmini dapat dirawat di panti orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).
“Dinas Sosial Provinsi akan mempertimbangkan untuk merawatnya di panti ODGJ jika keluarganya tidak mampu. Sedangkan keluarganya sedang didalami, karena berada di luar kota,” kata Dani.
Rosmini menjadi viral karena perilakunya yang memaksa saat meminta sedekah di wilayah Bekasi, Cianjur, dan Sukabumi, Jawa Barat. Dinsos Kota Bogor mengambil tindakan dengan membawa Rosmini ke RSJMM Kota Bogor setelah terindikasi mengalami gangguan jiwa. Asesmen terhadap Rosmini telah dilakukan oleh Dinsos pada Ahad (29/4).