KOTA BOGOR – Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, mengungkapkan apresiasi terhadap upaya Pemerintah Kota Bogor dalam memperbaiki sistem transportasi. Ini melibatkan kebijakan untuk mengubah angkutan kota (angkot) menjadi Biskita, sebagai langkah untuk mengatasi kemacetan lalu lintas.
Dalam kunjungannya ke Balai Kota Bogor, Bey menyatakan bahwa ini adalah kunjungannya pertama kali ke Kota Bogor sejak menjabat sebagai Pj Gubernur Jawa Barat, dan dia mendukung upaya penataan transportasi yang dilakukan oleh pemerintah setempat.
“Kota Bogor kota pertama saya kunjungi setelah jadi Pj Gubernur Jawa Barat. Kunjungan kerja ini untuk mendengarkan beberapa masukan dari Kota Bogor sekaligus meneruskan kebijakan sebelumnya, yang sudah baik diteruskan dan yang belum baik diperbaiki,” kata Bey.
Bey juga mengungkapkan bahwa berbagai kebijakan yang telah diterapkan oleh Kota Bogor dalam upaya pembenahan transportasi telah memberikan hasil yang positif.
Terkait dengan usulan Banprov (Bantuan Provinsi) dari Kota Bogor, Bey menyatakan bahwa pihaknya akan mengevaluasi usulan tersebut dengan mempertimbangkan prioritas dan kebutuhan kota dan kabupaten lainnya di Jawa Barat.
Kunjungan kerja Pj Gubernur Jawa Barat ini ke Balai Kota Bogor pada Senin (11/9) diterima oleh Wali Kota Bogor, Bima Arya, serta dihadiri oleh Forkompinda, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dan Pimpinan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), serta berbagai elemen masyarakat.
Wali Kota Bogor, Bima Arya, menyampaikan rasa terima kasih karena Kota Bogor menjadi tujuan kunjungan kerja pertama Pj Gubernur Jawa Barat. Selama kunjungan tersebut, mereka juga membahas persiapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) dan pentingnya sinergi untuk menjaga kelancaran pemilu yang damai.