Bogortraffic.com, AUSTRALIA – Pemerintah Indonesia telah menginisiasi langkah untuk meningkatkan pengalaman mahasiswa Departemen Teknologi Industri Pertanian (TIN) Institut Pertanian Bogor (IPB) dengan mengirimkan mereka ke Universitas Queensland (UQ), Australia, untuk menyelesaikan tugas akhir dalam bentuk capstone project.
Capstone project, yang merupakan pencapaian puncak program akademik, memungkinkan mahasiswa untuk menggabungkan semua keterampilan dan pengetahuan yang mereka peroleh menjadi sebuah kesimpulan akhir.
Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud) KBRI Canberra, Mukhamad Najib, menjelaskan bahwa pemerintah Indonesia mendukung mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman internasional dengan berpartisipasi di kampus kelas dunia seperti UQ.
Pelaksanaan Capstone Project di UQ akan memberikan proses pembelajaran bagi mahasiswa, termasuk pengalaman bekerja dalam lingkungan multi-budaya bersama para akademisi di dunia.
Tugas akhir dengan Capstone Project merupakan langkah baru yang diterapkan di Indonesia, sementara di Australia, hal tersebut sudah menjadi bagian dari kurikulum akademik yang lama.
Mahasiswa TIN IPB akan melakukan capstone project di UQ dengan tema “Strategic Development of Macapuno Coconut-Based Product for Innovative Design”.
Ini adalah kali pertama bagi TIN IPB mengirimkan mahasiswa untuk melakukan capstone project di luar negeri. Pada tahun 2024, empat mahasiswa dikirimkan ke UQ.
Sementara itu, Head of School of Agriculture and Food Sustainabiliy UQ, Professor Sagadevan Mundree, menyambut baik kerjasama ini dan berharap agar mahasiswa dapat memperoleh banyak pengetahuan dan pengalaman baru yang bermanfaat selama di kampus UQ.
