DPRD Kota Bogor Minta Disdik Persiapkan PPDB dengan Baik

Komisi IV DPRD Kota Bogor telah rapat dengan Disdik terkait PPDB. (Foto: Dok. Istimewa)

bogortraffic.com, KOTA BOGOR– Komisi IV DPRD Kota Bogor, Jawa Barat, menekankan pentingnya persiapan yang matang dari Dinas Pendidikan (Disdik) setempat terkait Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB). Hal ini dilakukan guna mencegah terulangnya kericuhan seperti yang terjadi tahun sebelumnya.

Ketua Komisi IV DPRD Kota Bogor, Akhmad Saeful Bakhri, menyoroti pentingnya regulasi, sosialisasi, dan mekanisme yang jelas dalam proses PPDB. Ia menegaskan bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor harus memastikan semua informasi dan data terintegrasi dengan baik.

Berita Lainnya

Saeful juga meminta agar tim verifikasi yang kemungkinan akan dibentuk oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor dapat berkoordinasi dengan baik dengan tim panitia PPDB di sekolah-sekolah.

“Kami berharap kejadian tahun lalu tidak terulang, wali kota membentuk tim verifikasi tapi tidak jelas kerjanya apa. Kami akan pastikan, tim verifikasi harus berkoordinasi dan komunikasi dengan panitia PPDB di masing-masing sekolah,” ujarnya.

Komisi IV DPRD Kota Bogor juga menyampaikan beberapa catatan hasil evaluasi PPDB tahun sebelumnya, termasuk permasalahan administrasi penduduk (adminduk) dan kurangnya fungsi tim verifikasi yang dibentuk oleh Wali Kota Bogor.

Selain itu, kesiapan server dan kapasitas internet panitia pelaksana PPDB Kota dan di masing-masing sekolah juga menjadi perhatian penting. Komisi ini berharap adanya integrasi antara Disdik dan Disdukcapil untuk meminimalisir kesalahan data dan pendaftar tidak resmi.

Terkait jumlah sekolah negeri yang minim di Kota Bogor, Saeful memastikan bahwa sekolah satu atap atau yang sekarang disebut sekolah terpadu di Kelurahan Kencana telah selesai dibangun dan siap menerima siswa baru.

Disdik Kota Bogor telah menginformasikan bahwa pendaftaran untuk lima rombongan belajar (rombel) di tingkat SD dan SMP akan segera dibuka. Komisi IV DPRD Kota Bogor berharap langkah ini menjadi awal yang baik bagi dunia pendidikan, dengan penambahan dua unit sekolah satu atap di Bogor Utara dan Bogor Timur.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan