Bogortraffic.com, GRESIK, – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif, memastikan pasokan energi listrik yang aman bagi masyarakat selama periode Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah. Hal ini diungkapkan saat kunjungannya ke Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap (PTLGU) Gresik pada Kamis (4/4), di mana Arifin mengapresiasi langkah-langkah PLN dalam menjaga sistem listrik yang handal bagi masyarakat.
Arifin menyatakan kepuasannya terhadap langkah-langkah signifikan yang telah diambil oleh PLN dalam mengatasi kendala-kendala dalam sistem kelistrikan.
“PLN telah melakukan upaya yang signifikan untuk mengatasi bottleneck dalam sistem kelistrikan. Saya meyakini bahwa kesiapan fisik dan teknisnya aman. PLN telah melakukan antisipasi dan langkah preventif yang diperlukan,” ujarnya.
Selain itu, Arifin menegaskan bahwa PLN terus melakukan pengecekan berkala untuk memastikan pasokan listrik yang andal dan aman, bukan hanya selama momen Idul Fitri, tetapi juga sebagai bagian dari operasional rutin.
“Ini dilakukan agar pelayanan listrik kepada masyarakat bisa optimal dan tanpa gangguan,” tambahnya.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, yang diwakili oleh Direktur Manajemen Pembangkitan, Adi Lumakso, menjelaskan bahwa sistem kelistrikan nasional selama periode Siaga Ramadan dan Idul Fitri 1445 H dalam kondisi aman secara umum. Dengan proyeksi Beban Puncak Nasional sebesar 44.011 Megawatt (MW) dan Daya Mampu Pasok (DMP) sebesar 52.638 MW, PLN memiliki cadangan daya sebesar 8.627 MW.
Adi juga memastikan ketersediaan energi primer bagi pembangkit dalam kondisi yang aman, termasuk pasokan batubara, gas, dan BBM. PLN telah melakukan semua persiapan yang diperlukan jauh-jauh hari. Selain itu, PLN telah menyiagakan ribuan personel dan peralatan pendukung, termasuk genset, UPS, gardu bergerak, dan lainnya.
Dalam upaya mendukung pemudik, PLN juga menyiagakan infrastruktur penunjang kendaraan listrik, seperti Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang tersebar di seluruh Indonesia.
Dengan langkah-langkah ini, diharapkan pasokan listrik selama periode Ramadan dan Idul Fitri dapat tetap andal, memberikan kenyamanan bagi masyarakat, serta mendukung kegiatan ibadah dan aktivitas selama momen berharga ini.
