bogortraffic.com, BOGOR – Menjelang satu tahun kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, ribuan warga Jakarta menggelar doa bersama di Masjid Raya KH. Hasyim Asy’ari, Daan Mogot, Jakarta Barat, Minggu (28/9).
Acara ini diprakarsai Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Lukmanul Hakim, dan dihadiri hampir 5.000 jamaah.
Dalam sambutannya, Lukmanul menegaskan bahwa doa bersama ini bukan agenda politik, melainkan bentuk persatuan bangsa yang berharap pada keberhasilan kepemimpinan nasional.
“Kita berkumpul di sini bukan sebagai kelompok politik, tapi sebagai bangsa yang bersatu dalam iman dan harapan. Kita memohon bantuan melalui jalur langit, yang tak pernah salah, untuk mengawal kerja pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto,” ujar Lukmanul.
Soroti Tantangan dan Capaian Pemerintahan
Lukmanul mengakui tahun pertama pemerintahan Prabowo diwarnai sejumlah ujian, termasuk kerusuhan pada Agustus lalu yang mengguncang stabilitas nasional. Meski begitu, ia menilai Presiden Prabowo tetap tegar menghadapi berbagai tantangan demi membangun Indonesia yang lebih baik.
Sejumlah capaian program pemerintah juga disorot. Salah satunya Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang telah menjangkau lebih dari 20 juta penerima di 38 provinsi, mulai dari anak sekolah, ibu hamil, hingga masyarakat kurang mampu.
“Program ini tidak hanya memberikan makanan bergizi, tetapi juga menggerakkan roda ekonomi lokal dengan menyerap tenaga kerja, memberdayakan petani dan nelayan, serta meningkatkan efisiensi anggaran untuk mengatasi kemiskinan,” jelasnya.
Selain MBG, Lukmanul menilai program Koperasi Merah Putih, Sekolah Rakyat, hingga pemeriksaan kesehatan gratis telah menjadi jembatan nyata antara pemerintah dan rakyat.
Komitmen Pemberantasan Korupsi
Dalam pidatonya, Lukmanul juga menyinggung langkah tegas pemerintahan Prabowo dalam memberantas korupsi. Ia menyebut sejumlah kasus besar berhasil dibongkar, mulai dari mafia peradilan Zarof Ricar, penyelewengan HGB pagar laut, praktik minyak goreng oplosan, hingga korupsi pengadaan laptop dan kuota haji.
Salah satu pencapaian besar, kata Lukmanul, adalah penindakan terhadap tersangka mafia migas Riza Chalid, yang selama puluhan tahun diduga memanipulasi tata kelola BBM di Indonesia.
“Namun di balik semua capaian itu, pemimpin hebat memang harus diuji. Dan ujian itu datang bukan untuk menghancurkan, tapi untuk menguatkan,” tegas Lukmanul.
Doa untuk Kepemimpinan Nasional
Lukmanul menutup sambutannya dengan ajakan mendoakan Presiden Prabowo agar diberi kekuatan dan kebijaksanaan dalam memimpin bangsa.
“Dengan segala kerendahan hati saya mengajak semua yang hadir di sini, juga seluruh rakyat Indonesia, mendoakan Presiden Prabowo agar diberi kekuatan oleh Yang Maha Kuasa, untuk melewati setiap rintangan dan mengantarkan bangsa ini menuju kehidupan yang lebih sejahtera,” pungkasnya.
Doa bersama tersebut diaminkan ribuan jamaah yang memenuhi pelataran Masjid Raya KH. Hasyim Asy’ari, menciptakan suasana khidmat jelang satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo.