Garut – Dalam semangat memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI), Kabupaten Garut menyelenggarakan aksi gotong royong dengan melibatkan berbagai pihak untuk membersihkan Situ Bagendit.
Kegiatan bertajuk “Bebersih Situ Bagendit” ini berhasil memobilisasi ribuan pegawai, TNI Polri, PMI Kabupaten Garut, KWT, relawan pecinta lingkungan, anak-anak sekolah, dan masyarakat sekitar yang berpartisipasi dengan antusias.
Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman, turut memimpin aksi pembersihan ini dengan menggunakan berbagai cara, termasuk alat berat, untuk membersihkan ekosistem Situ Bagendit dari eceng gondok dan teratai yang menumpuk di area situ. Lebih dari 1000 pegawai di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Garut turut berperan aktif dalam kegiatan ini.
“Sekarang kan gak kelihatan air itu, yang terlihat itu adalah eceng dan teratai. Jadi kegiatan utama kita sekarang hari ini adalah pembersihan Situ Bagendit dari gulma,” ujar Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman
Helmi menjelaskan bahwa fokus utama dari kegiatan ini adalah membersihkan Situ Bagendit dari eceng gondok yang menyelimuti permukaan air.
Proses pembersihan dilakukan di Pulau Emen dan akan dilanjutkan secara berkesinambungan menyambut peresmian Situ Bagendit pada bulan Agustus mendatang.
Badan Bendungan Wilayah Sungai (BBWS) Garut turut membantu dengan menyediakan alat berat berupa beko dengan tangannya yang panjang, yaitu 20 meter, untuk mempermudah pembersihan ekosistem situ.
“Kita dibantu alat dari BBWS tapi baru satu kita sedang mengusulkan dan mudah-mudahan segera dikirimkan ke garut beko yang tangannya panjang yang 20 meter lah,” ucapnya.
Tidak hanya menjadi simbol kebersamaan, aksi pembersihan ini juga mencerminkan perhatian yang mendalam dari pemerintah daerah terhadap kebersihan dan keindahan Situ Bagendit sebagai objek wisata.
Melibatkan masyarakat setempat dalam kegiatan ini, Pemerintah Daerah Kabupaten Garut berharap dapat menciptakan kesadaran bersama tentang pentingnya menjaga lingkungan dan objek wisata di daerah mereka.
“Makanya kita kerahkan seluruh PNS dari seluruh dinas kita juga terus menjadwal besok lusa siapa nanti yang menindak lanjuti ini,” ujarnya.
Helmi berharap bahwa pembersihan Situ Bagendit bukan hanya seremonial semata, tetapi merupakan langkah nyata untuk menjadikan Situ Bagendit sebagai objek wisata yang indah, bersih, dan berkelas dunia.
“Harapannya kita sukses ya, acaranya sukses, kemudian juga sukses keindahannya, kemudian juga sukses Pak Presiden atau Pak Gubernur yang hadir, kemudian juga sukses menjadikan situ ini menjadi wisata kelas dunia,”
Dengan semangat gotong royong dan kebersamaan seperti ini, diharapkan peringatan HUT RI ke-78 menjadi momen berharga yang menginspirasi seluruh warga Kabupaten Garut untuk terus menjaga dan memajukan daerah mereka.
Aksi “Bebersih Situ Bagendit” ini juga merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah dalam mendukung upaya pelestarian lingkungan dan potensi wisata di daerah Kabupaten Garut. Dengan kebersamaan dan kolaborasi yang kuat, diharapkan Situ Bagendit dapat menjadi objek wisata unggulan yang disegani di tingkat internasional.
