bogortraffic.com, BOGOR- Presiden RI Prabowo Subianto mengumpulkan komandan satuan dari tiga matra TNI di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Jumat (7/2/2025). Dalam kesempatan tersebut, Prabowo memberikan pengarahan strategis kepada para perwira untuk memperkuat pertahanan nasional dan meningkatkan profesionalisme prajurit.
Presiden mengungkapkan bahwa pertemuan ini dilakukan atas saran untuk memberikan pengalaman baru bagi para perwira yang belum pernah menginjakkan kaki di Istana Kepresidenan.
“Disarankan saya menerima para perwira untuk saya beri pengarahan, dan ada saran agar diterima di Istana Kepresidenan Bogor karena banyak perwira dari daerah-daerah yang belum pernah ke sini,” ujar Prabowo dalam sambutannya.
Karena itu, lanjutnya, para perwira TNI dikumpulkan di Istana Kepresidenan Bogor sebagai bagian dari upaya mempererat hubungan antara pimpinan tertinggi negara dengan jajaran komando di lapangan.
Dalam pertemuan ini, Presiden Prabowo juga menyinggung tentang Dewan Pertahanan Nasional (DPN) yang baru resmi dibentuk setelah ia menerbitkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 202 Tahun 2024.
“DPN ini sudah diamanatkan oleh Undang-Undang tentang Pertahanan Negara tahun 2002, dan baru kita laksanakan sekarang, 22 tahun kemudian,” ungkapnya.
Pembentukan Dewan Pertahanan Nasional ini diharapkan dapat memperkuat koordinasi antara berbagai elemen pertahanan dalam menghadapi tantangan global dan domestik yang semakin kompleks.
Dalam pengarahan kepada perwira TNI, Presiden Prabowo menekankan pentingnya solidaritas, kesiapan tempur, serta profesionalisme dalam menjalankan tugas pertahanan negara. Ia juga mengajak para perwira untuk terus meningkatkan kemampuan dan kesiapan dalam menghadapi berbagai potensi ancaman, baik dari dalam maupun luar negeri.
Dengan adanya pengarahan ini, diharapkan TNI dapat semakin solid dan sigap dalam menjaga kedaulatan serta keamanan nasional, sesuai dengan visi pemerintahan Presiden Prabowo dalam membangun pertahanan yang kuat dan mandiri.
