Kota Bogor – Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-78 di Kota Bogor pada Kamis (17/8/2023) menampilkan momen yang tak biasa.
Masyarakat dari Kampung Pangakalan Satu, Kelurahan Kedung Halang, memilih Sungai Ciliwung sebagai tempat pelaksanaan upacara bendera, menghadirkan pesan penting seputar lingkungan.
Diiringi oleh lagu kebangsaan Indonesia Raya, komunitas, mahasiswa, serta aktivis lingkungan tampil dengan khidmat dalam prosesi pengibaran bendera merah putih di tengah aliran sungai yang ikonik.
Namun, lebih dari sekadar perayaan kemerdekaan, ada pesan mendalam yang ingin disampaikan dalam acara tersebut, yakni masalah sampah yang masih merajalela di Indonesia.
Aktivis lingkungan, Suparno Jumar (51), menyampaikan keprihatinannya terhadap permasalahan sampah yang terus merusak lingkungan. Melalui upacara unik ini, Suparno berharap mampu membangkitkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan, khususnya dalam menghadapi persoalan sampah.
“Kami ingin membangun semangat bahwa apa yang kita lakukan hari ini, upacara di tengah sungai, ingin mengajak warga untuk lebih serius lagi mengatasi soal sampah,” jelas Suparno.
Suparno juga mencatat bahwa kondisi Sungai Ciliwung, meskipun mengalami penurunan jumlah sampah belakangan ini, masih belum dapat dikatakan baik. Ia mengungkapkan keprihatinan bahwa banyak orang yang masih tidak bertanggung jawab dalam membuang sampah ke sungai, mencemari lingkungan sekitarnya.
“Sampah yang dibakar mencemari udara dan sebagainya,” tambahnya.
Meskipun demikian, Suparno memberikan penghargaan atas tata kelola sampah di Kota Bogor, terutama berkat peran Satgas Ciliwung. Meskipun masih perlu perbaikan lebih lanjut, upaya ini dianggap sebagai langkah positif.
Setelah upacara bendera selesai, para peserta dengan sigap mengambil bagian dalam aksi pembersihan dengan memungut sampah-sampah di sekitar lokasi. Ini menunjukkan keseriusan mereka dalam menghadapi masalah sampah dan menjaga kebersihan lingkungan.
Dengan upacara unik ini, Kota Bogor telah menegaskan kembali komitmen untuk membangun kesadaran akan lingkungan yang bersih dan sehat. Pesan penting yang disampaikan melalui momen ini menjadi pengingat bahwa perjuangan untuk merdeka dari sampah dan masalah lingkungan masih terus berlangsung.
